1. Islam artinya kedamaian melalui ketundukan kepada Tuhan.
2. Muslim artinya setiap orang (anyone) atau setiap sesuatu (anything) yang menundukkan dirinya kepada kehendak Tuhan.
3. Islam bukanlah sebuah cara pemujaan. Pemeluknya lebih dari 1.5 milyar di seluruh dunia. Berdampingan dengan Yahudi dan Kristen, Islam dipandang sebagai satu dari tiga agama Ibrahim (Abrahamic traditions)
4. Terdapat 5 pilar pengamalan Islam. Semuanya harus dijalankan dengan usaha yang terbaik untuk menjadi seorang Muslim yang sesungguhnya: 1) Syahadat—pernyataan iman atas keesaan Allah dan Muhammad sebagai utusan Allah yang terakhir; 2) Shalat wajib lima kali setiap hari; 3) Puasa pada siang hari di bulan Ramadhan; 4) Menunaikan zakat—2,5% dari harta kepada yang membutuhkan setiap akhir tahun; 5) Melaksanakan haji ke Mekah minimal sekali, jika mampu secara fisik dan finansial.
5. Terdapat 6 pasal tentang keimanan dalam Islam. Semuanya merupakan keyakinan dasar yang harus dimiliki seseorang untuk menjadi seorang Muslim yang sesungguhnya: Keenam hal tersebut adalah iman kepada: 1) Allah Yang Esa; 2) Semua Nabi Allah; 3) Kitab-kitab yang diwahyukan kepada Nabi Musa, Daud, Isa, dan Muhammad; 4) Para malaikat; 5) Hari kebangkitan dan penghitungan; 6) Takdir ilahi
6. Islam merupakan jalan hidup yang sempurna yang mengatur semua aspek kehidupan: moral, spiritual, sosial, politik, ekonomi, intelektual, dan lain-lain.
7. Islam merupakan satu agama yang paling cepat berkembang di dunia. Untuk menjadi seorang Muslim, seseorang dari ras atau budaya manapun harus mengucapkan pernyataan singkat, syahadat, yang memuat persaksian atas keyakinan pada satu Tuhan dan bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah yang terakhir.
8. Allah adalah sebuah kata arab yang berarti Tuhan. Seorang Muslim juga meyakini bahwa Allah adalah nama personal bagi Tuhan.
9. Allah bukanlah Tuhan orang Muslim saja. Dia adalah Tuhan semua manusia dan semua ciptaan. Hanya karena orang merujuk Tuhan menggunakan istilah yang berbeda tidaklah berarti bahwa mereka adalah tuhan yang berbeda. Orang spanyol menyebut Tuhan dengan “Dios” dan orang Prancis menyebut Tuhan dengan “Dieu”, meskipun demikian mereka adalah Tuhan yang sama. Menariknya, semua Yahudi Arab dan Kristen Arab menyebut Tuhan sebagai Allah. Dan kata Allah dalam bahasa Arab tampak pada dinding-dinding banyak gereja Arab.
10. Konsep islami tentang Tuhan adalah bahwa Dia adalah Penyayang, Pemurah. Tetapi Islam juga mengajarkan bahwa Dia adalah adil dan cepat dalam menghukum. Namun demikian, Allah suatu ketika berfirman kepada Nabi Muhammad, “Rahmatku melampaui kemurkaan-Ku”. Islam mengajarkan satu keseimbangan antara takut dan harap, melindungi seseorang dari kepuasan terhadap diri sendiri dan keputusasaan.
11. Seorang Muslim percaya bahwa Tuhan memiliki 99 nama (sifat) di dalam al-Qur’an. Melalui nama-nama tersebut seseorang dapat mengetahui Sang Pencipta. Beberapa nama dari nama-nama tersebut adalah: al-Rahman, al-Alim, al-Wakil, al-Raziq, al-Awwal, al-Akhir, al-Salam.
12. Seorang Muslim percaya dan mengakui semua nabi terdahulu, dari Adam hingga Isa. Percaya bahwa mereka membawa pesan kedamaian dan ketundukan (islam) kepada manusia yang berbeda-beda pada waktu yang berbeda-beda. Muslim juga percaya bahwa semua nabi itu adalah “muslim” karena mereka tunduk kepada kehendak Tuhan.
13. Seorang Muslim tidak menyembah Muhammad maupun berdoa dengan perantaranya. Seorang Muslim semata-mata menyembah Allah, Pencipta Yang Ghaib dan Maha Tahu.
14. Seorang Muslim hanya menerima Taurat dan Injil yang asli tidak dirubah sejak diwahyukan oleh Tuhan. Namun, hari ini sudah tidak ada lagi yang asli seluruhnya. Oleh karena itu, seorang Muslim mengikuti dan memelihara wahyu Tuhan yang kemudian dan final yaitu kitab suci al-Qur’an.
15. Kitab suci al-Qur’an bukan karangan Muhammad. Namun ia diwahyukan oleh Tuhan kepada Muhammad dan ditulis dalam bentuk fisik oleh para sahabatnya.
16. Kitab suci al-Qur’an tidak memiliki cacat, kekurangan atau kontradiksi. Kitab asli berbahasa Arab yang tidak pernah berubah atau rusak.
17. Al-Qur’an abad tujuh yang sebenarnya, lengkap dan utuh dipajang di museum-museum Turki dan beberapa tempat lain di dunia.
18. Seandainya seluruh al-Qur’an di dunia hari ini dibakar dan dihancurkan, maka al-Qur’an berbahasa Arab akan tetap tersisa. Hal ini karena jutaan orang Muslim yang disebut dengan Hafidz (atau pemelihara) telah menghafal teks huruf per huruf dari awal hingga akhir, setiap kata dan suku kata. Juga, juz-juz dalam al-Qur’an dihapal dengan sangat seksama oleh setiap Muslim dalam setiap shalat lima waktu sehari.
19. Seorang Muslim tidak percaya pada konsep “dosa warisan” (vicarious atonement) namun percaya pada hukum tanggung jawab personal. Islam mengajarkan bahwa setiap orang bertanggung jawab atas tindakannya sendiri. Pada hari penghitungan kelak, seorang Muslim percaya bahwa setiap orang akan dibangkitkan kembali dan harus menjawab setiap kata, pikiran, dan tindakannya kepada Tuhan. Konsekuensinya, seorang Muslim yang benar selalu berjuang untuk menjadi orang yang berbudi.
20. Islam tidak disebarkan dengan pedang. Namun ia disebarkan dengan kata (pengajaran Islam) dan contoh teladan dari para pemeluknya. Islam mengajarkan bahwa tidak ada paksaan dalam agama (QS. 2:266 dan 10:99)
http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=15581844
2. Muslim artinya setiap orang (anyone) atau setiap sesuatu (anything) yang menundukkan dirinya kepada kehendak Tuhan.
3. Islam bukanlah sebuah cara pemujaan. Pemeluknya lebih dari 1.5 milyar di seluruh dunia. Berdampingan dengan Yahudi dan Kristen, Islam dipandang sebagai satu dari tiga agama Ibrahim (Abrahamic traditions)
4. Terdapat 5 pilar pengamalan Islam. Semuanya harus dijalankan dengan usaha yang terbaik untuk menjadi seorang Muslim yang sesungguhnya: 1) Syahadat—pernyataan iman atas keesaan Allah dan Muhammad sebagai utusan Allah yang terakhir; 2) Shalat wajib lima kali setiap hari; 3) Puasa pada siang hari di bulan Ramadhan; 4) Menunaikan zakat—2,5% dari harta kepada yang membutuhkan setiap akhir tahun; 5) Melaksanakan haji ke Mekah minimal sekali, jika mampu secara fisik dan finansial.
5. Terdapat 6 pasal tentang keimanan dalam Islam. Semuanya merupakan keyakinan dasar yang harus dimiliki seseorang untuk menjadi seorang Muslim yang sesungguhnya: Keenam hal tersebut adalah iman kepada: 1) Allah Yang Esa; 2) Semua Nabi Allah; 3) Kitab-kitab yang diwahyukan kepada Nabi Musa, Daud, Isa, dan Muhammad; 4) Para malaikat; 5) Hari kebangkitan dan penghitungan; 6) Takdir ilahi
6. Islam merupakan jalan hidup yang sempurna yang mengatur semua aspek kehidupan: moral, spiritual, sosial, politik, ekonomi, intelektual, dan lain-lain.
7. Islam merupakan satu agama yang paling cepat berkembang di dunia. Untuk menjadi seorang Muslim, seseorang dari ras atau budaya manapun harus mengucapkan pernyataan singkat, syahadat, yang memuat persaksian atas keyakinan pada satu Tuhan dan bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah yang terakhir.
8. Allah adalah sebuah kata arab yang berarti Tuhan. Seorang Muslim juga meyakini bahwa Allah adalah nama personal bagi Tuhan.
9. Allah bukanlah Tuhan orang Muslim saja. Dia adalah Tuhan semua manusia dan semua ciptaan. Hanya karena orang merujuk Tuhan menggunakan istilah yang berbeda tidaklah berarti bahwa mereka adalah tuhan yang berbeda. Orang spanyol menyebut Tuhan dengan “Dios” dan orang Prancis menyebut Tuhan dengan “Dieu”, meskipun demikian mereka adalah Tuhan yang sama. Menariknya, semua Yahudi Arab dan Kristen Arab menyebut Tuhan sebagai Allah. Dan kata Allah dalam bahasa Arab tampak pada dinding-dinding banyak gereja Arab.
10. Konsep islami tentang Tuhan adalah bahwa Dia adalah Penyayang, Pemurah. Tetapi Islam juga mengajarkan bahwa Dia adalah adil dan cepat dalam menghukum. Namun demikian, Allah suatu ketika berfirman kepada Nabi Muhammad, “Rahmatku melampaui kemurkaan-Ku”. Islam mengajarkan satu keseimbangan antara takut dan harap, melindungi seseorang dari kepuasan terhadap diri sendiri dan keputusasaan.
11. Seorang Muslim percaya bahwa Tuhan memiliki 99 nama (sifat) di dalam al-Qur’an. Melalui nama-nama tersebut seseorang dapat mengetahui Sang Pencipta. Beberapa nama dari nama-nama tersebut adalah: al-Rahman, al-Alim, al-Wakil, al-Raziq, al-Awwal, al-Akhir, al-Salam.
12. Seorang Muslim percaya dan mengakui semua nabi terdahulu, dari Adam hingga Isa. Percaya bahwa mereka membawa pesan kedamaian dan ketundukan (islam) kepada manusia yang berbeda-beda pada waktu yang berbeda-beda. Muslim juga percaya bahwa semua nabi itu adalah “muslim” karena mereka tunduk kepada kehendak Tuhan.
13. Seorang Muslim tidak menyembah Muhammad maupun berdoa dengan perantaranya. Seorang Muslim semata-mata menyembah Allah, Pencipta Yang Ghaib dan Maha Tahu.
14. Seorang Muslim hanya menerima Taurat dan Injil yang asli tidak dirubah sejak diwahyukan oleh Tuhan. Namun, hari ini sudah tidak ada lagi yang asli seluruhnya. Oleh karena itu, seorang Muslim mengikuti dan memelihara wahyu Tuhan yang kemudian dan final yaitu kitab suci al-Qur’an.
15. Kitab suci al-Qur’an bukan karangan Muhammad. Namun ia diwahyukan oleh Tuhan kepada Muhammad dan ditulis dalam bentuk fisik oleh para sahabatnya.
16. Kitab suci al-Qur’an tidak memiliki cacat, kekurangan atau kontradiksi. Kitab asli berbahasa Arab yang tidak pernah berubah atau rusak.
17. Al-Qur’an abad tujuh yang sebenarnya, lengkap dan utuh dipajang di museum-museum Turki dan beberapa tempat lain di dunia.
18. Seandainya seluruh al-Qur’an di dunia hari ini dibakar dan dihancurkan, maka al-Qur’an berbahasa Arab akan tetap tersisa. Hal ini karena jutaan orang Muslim yang disebut dengan Hafidz (atau pemelihara) telah menghafal teks huruf per huruf dari awal hingga akhir, setiap kata dan suku kata. Juga, juz-juz dalam al-Qur’an dihapal dengan sangat seksama oleh setiap Muslim dalam setiap shalat lima waktu sehari.
19. Seorang Muslim tidak percaya pada konsep “dosa warisan” (vicarious atonement) namun percaya pada hukum tanggung jawab personal. Islam mengajarkan bahwa setiap orang bertanggung jawab atas tindakannya sendiri. Pada hari penghitungan kelak, seorang Muslim percaya bahwa setiap orang akan dibangkitkan kembali dan harus menjawab setiap kata, pikiran, dan tindakannya kepada Tuhan. Konsekuensinya, seorang Muslim yang benar selalu berjuang untuk menjadi orang yang berbudi.
20. Islam tidak disebarkan dengan pedang. Namun ia disebarkan dengan kata (pengajaran Islam) dan contoh teladan dari para pemeluknya. Islam mengajarkan bahwa tidak ada paksaan dalam agama (QS. 2:266 dan 10:99)
http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=15581844
Tidak ada komentar:
Posting Komentar